Karakteristik Pondasi Rangkaian Panel Surya PLTS Offgrid

Diperbarui 20 Maret 2023

Ada beberapa karakteristik pondasi rangkaian panel surya PLTS offrid. Terlebih jika Anda memasang PLTS sistem offgrid yang tidak terhubung dengan jaringan PLN.

1. Pondasi Beton

Pada kontur tanah yang stabil dan padat seperti tanah berkerikil atau berbatu maka gunakan beton. Pondasi beton harus dibangun dengan campuran yang pas antara pasir, semen, air, dan kerikil kasar.

Campuran yang direkomendasikan dengan perbandingan 1 takaran semen, 3 takaran kerikil kasar, dan 3 takaran pasir.

2. Pondasi Beton dan Tiang

Apabila kontur tanah tidak padat seperti rawa atau tanah pertanian, maka gunakan tiang pancang.

Tiang pancang bisa membuat kestabilan yang lebih baik pada pondasi. Meski Anda menggunakan pondasi beton, sebaiknya tetap gunakan tiang pancang pada jenis tanah ini.

3. Pondasi Beton Pracetak

Anda juga bisa memilih alternatif lain, misalnya pondasi beton pracetak. Namun, Anda perlu mengantisipasi masalah pengangkutan blok beton pracetak ke lokasi PLTS.

Baca: Pertimbangan Menentukan Arah Hadap Rangkaian Panel Surya

Pembuatan beton harus dicetak dalam lingkungan yang terkendali, memperketak kontrol kualitas, dan mempercepat jadwal konstruksi.

4. Dimensi Pondasi Minimal

Pembuatan pondasi harus berdimensi panjang x lebar x tinggi dengan minimal 35 cm x 35 cm x 60 cm. Ukuran ini juga menyesuaikan dengan komponen struktur rangkaian panel surya di atas tanah.

Apabila ketinggian 60 cm, kedalaman pemasangan pondasi setidaknya 40 cm atau dua pertiga dari total tingginya. Sehingga 20 cm dari tingginya tetap akan terlihat.


Tulisan Lainnya


Join Diskusi