Inilah Perbedaan Listrik Watt DC dan AC

Diperbarui 28 Desember 2022

Apakah perbedaan listrik Watt DC dan AC? Untuk menyebut besarnya daya yang dihasilkan panel surya digunakan Wp atau singkatan dari watt-peak.

Misalnya, sistem PLTS 3000 watt (W) akan menghasilkan 3000 watt atau 3 kilowatt (kW) selama kondisinya optimal. Watt yang diulas disini tentang watt, bukan Wh atau watt-hour atau watt per jam.

Misal Anda mendapatkan dua tawaran untuk memasang sistem PLTS dengan harga yang sama, satunya dalam watt AC dan satu lagi dalam watt DC. Sebenarnya cukup mudah untuk menentukannya, asal kedua pilihan tersebut dipasang dengan baik oleh teknisi berpengalaman dan profesional.

Pengertian Watt DC

Ada dua cara untuk mengetahui apa itu watt DC, yaitu dengan nilai STC dan PTC. Standard Test Conditions (STC)yang juga dikenal sebagai peringkat tertinggi.

STC adalah istilah yang paling sederhana dan mudah dipahami karena Anda hanya mengambil watt dari panel surya dan mengalikannya dengan jumlah panel.

Misalnya: jika Anda memiliki 10 keping panel surya SPR230 (panel Sunpower 230 watt) maka Anda akan memiliki sistem PLTS berukuran 2300 Watt DC STC. Dimana angka 2.300 Watt DC (WD) diperoleh dari perkalian 10 x 230 = 2.300 WDC.

Baca: Perbedaan Tegangan, Arus, dan Daya Listrik

Cara lainnya adalah PTC atau Performance Test Conditions. Jumlah ini akan sedikit kurang dari STC. Apa artinya PTC? PTC adalah menempatkan panel surya diluar kondisi pengujian dan melihat apa yang sebenarnya dihasilkan dari panel tersebut.

Misalnya: panel surya 200 watt sebenarnya hanya menghasilkan 180 Watt. Rating PTC memperhitungkan segalanya, termasuk hilangnya daya saat melewati kabel.

Bahkan setiap panel surya dengan merk dan besar watt yang sama akan berbeda nilai output yang dihasilkan jika berbeda lokasi pemasangannya. Karena setiap tempat di bumi ini memiliki nilai radiasi matahari yang berbeda-beda.

Pengertian Watt AC

Anda dapat mengetahui besar Watt AC dengan cara mengalikan besar watt PTC DC dengan efisiensi inverter. Banyak inverter yang memiliki efisiensi sekitar 95%.

Baca: Apa itu Watt, kWh, MWh, Kilowatt, dan Megawatt?

Jadi, ambil saja besarnya daya Watt yang dihasilkan panel surya dari rating PTC DC dikalikan dengan 0,95 (95%). Misalnya: rating PTC panel surya 200 watt adalah 180 watt maka besarnya Watt AC adalah 180 x 0,95 = 121 Watt AC (WAC).

Kesimpulan

WDC adalah singkatan Watt Direct Current,s edangkan WAC adalah Watt Alternating Current. Sekarang Anda sudah tahu perbedaan Watt DC dan AC, dimana bedanya adalah cara perhitungannya.

Pilihan memakai listrik DC atau AC biasanya muncul ketika Anda akan memasang PLTS sistem off grid. Ada beberapa perbedaan sistem DC dan AC soupling PLTS Off-Grid, diantaranya pemakaian komponen SCC, inverter jaringan, dan inverter baterai.

WDC yang dihasilkan panel surya bisa diukur dengan dua cara: Standard Test Conditions (STC) dan Performance Test Conditions (PTC). Sedangkan untuk mengukur WAC, bisa dihitung dengan mengalikan nilai PTS dengan efisiensi inverter yang digunakan.


Tulisan Lainnya


Join Diskusi