Berapa Lama Mengisi Baterai 12V dengan Panel Surya 100 Watt?
Berapa lama mengisi baterai 12V dengan panel surya 100 watt? Tidak dapat disangkal bahwa mengisi baterai dengan panel surya adalah alternatif yang sangat baik, terutama ketika Anda telah memutuskan untuk menggunakan sumber energi terbarukan.
Namun, Anda harus belajar bagaimana memulainya. Salah satu hal yang perlu Anda ketahui adalah berapa lama untuk mengisi baterai 12V dengan panel surya 100 Watt.
Berapa Lama Mengisi Baterai 12V dengan Panel Surya 100 Watt?
Jika Anda berencana untuk mengisi baterai 12 volt dengan panel surya 100 watt, Anda pasti akan menikmati energi gratis secara maksimal. Mengisi baterai 12 volt dengan panel surya 100 watt bukanlah proses yang sulit dan memakan waktu.
Baca: Berapa Ukuran Panel Surya untuk Mengisi Baterai 100Ah?
Jika Anda bertanya-tanya berapa lama panel surya 100 watt mengisi baterai, jawabannya akan sangat tergantung pada ukuran baterai. Rata-rata bervariasi antara lima hingga delapan jam.
Oleh karena itu, kita dapat menyatakan bahwa panel surya 100W yang dapat menghasilkan arus 1 ampere akan membutuhkan waktu sekitar lima hingga delapan jam untuk mengisi baterai 12 volt hingga penuh.
Meskipun demikian, harus dipastikan bahwa sistem panel surya Anda langsung menghadap matahari dan tidak ada penghalang atau bayangan agar pengisian efisien dan efektif
Sebenarnya waktu pengisian bervariasi tergantung pada output ampere serta ukuran sistem panel surya. Perlu diingat bahwa panel besar dapat mengisi baterai kendaraan lebih cepat daripada panel yang lebih kecil.
Apakah Jenis Baterai yang Digunakan Jadi Faktor Penting untuk Dipertimbangkan?
Jawabannya adalah ya. Berbagai bentuk baterai dapat secara signifikan memengaruhi cara kerja instalasi surya Anda.
Secara umum, ada berbagai bentuk baterai yang dapat digunakan dalam sistem tenaga surya, termasuk baterai lithium besi fosfat, asam timbal tertutup, dan baterai flooded asam timbal.
Masing-masing baterai ini hadir dengan pilihan kapasitas, harga, siklus hidup, serta voltase yang berbeda. Misalnya, kapasitas baterai sangat penting karena mengukur jumlah daya yang dapat Anda simpan.
Baca: Bisakah Panel Surya Mengisi Baterai 12V Sampai Overcharge?
Oleh karena itu, jika Anda perlu menjalankan peralatan rumah tangga tertentu untuk waktu yang lama, Anda akan memerlukan baterai yang dirancang dengan beban yang lebih besar.
Kapasitas baterai diukur dalam total amp-hours. Pertimbangkan untuk memeriksa siklus masa pakai baterai ialah untuk mempelajari siklus pengisian dan jumlah pelepasan yang dapat diberikannya sebelum turun dibawah kapasitas terukur.
Berapa Ukuran Panel Surya yang Digunakan untuk Mengisi Baterai 12 Volt?
Secara umum, charger aki kendaraan tenaga surya bisa menghasilkan 13,6 Volt hingga 17,0 Volt tergantung jenis model yang Anda pilih. Versi charger ini diproduksi untuk mengisi baterai kendaraan standar, dan juga dapat menjalankan perangkat gadget 12V apa pun.
Baca: Berapa Banyak Baterai yang Dapat Diisi Panel Surya 100 Watt?
Untuk sistem off-grid yang ringan, pengisi daya surya seperti itu cukup ideal karena dapat digunakan untuk mobil, kapal, campervan, dan kendaraan rekreasi. Dalam hal ukuran, panel surya biasa berukuran 65×39 inci yang digunakan untuk mengisi baterai 12 Volt 100 Watt.
Jika Anda mencari panel surya yang akan Anda gunakan untuk keperluan komersial, minimal gunakan ukuran standar 77×39 inci.
Apa Kegunaan Solar Charge Controller?
Saat Anda mengisi baterai 12V dengan panel surya, Anda perlu memasang pengontrol pengisian daya (Solar Charge Regulator atau SCC). Alat ini berguna untuk memonitor tegangan dari panel surya sebelum ditransmisikan ke baterai.
Baca: Pengertian SCC Solar Panel
Kegunaan alat ini sangat penting karena saat hari cerah panel surya menghasilkan lebih banyak energi daripada daya yang dibutuhkan, sehingga berpotensi merusak baterai.
Makanya Anda harus menggunakan SCC saat menggunakan panel surya 100W untuk memuat baterai 12V karena dapat mencegah risiko pengisian baterai yang berlebihan dan kerusakan.
Pilih SCC Jenis PWM atau MPPT?
Perbedaan yang signifikan antara sistem MPPT dan PWM adalah MPPT lebih efisien 30 persen. Dengan sistem MPPT, Anda dapat menikmati lebih banyak fleksibilitas dalam pertumbuhan sistem karena seri panel dapat memiliki tegangan yang lebih tinggi daripada baterai.
Jika lokasi tempat Anda tinggal tidak memiliki radiasi atau lebih rentan terhadap bayangan awan yang terputus-putus, model MPPT merupakan pilihan yang bagus.
Bagaimana Cara Kerja MPPT?
Perlu dicatat bahwa semua sistem panel surya dilengkapi dengan “resistensi karakteristik”, yang biasanya sekitar tiga ohm untuk sistem panel surya seratus watt.
Baca: Perbedaan SCC MPPT dan PWM
Pengontrol MPPT mengatur ketahanan bawaannya agar sesuai dengan panel surya untuk mengoptimalkan produksi panel surya saat ini dan dengan cepat mengisi baterai.
Terlepas dari itu, karena pengontrol MPPT lebih mahal daripada versi PWM, beberapa orang masih menggunakan pengontrol PWM dalam sistem PLTS kecil, khususnya jika efisiensi tidak jadi perhatian penting. Meski sebenarnya ukuran sistem PLTS sangat penting dalam memilih perangkat SCC.
Pengontrol pengisian daya PWM menawarkan kinerja yang memadai untuk keperluan PLTS berdaya rendah. Di sisi lain, regulator pengisian MPPT sangat direkomendasikan untuk kebuthan PLTS profesional.
Baca: Pilih Mana? Kabel SCC Tunggal atau Dobel
Pada dasarnya, perbedaan efisiensi antara MPPT dan PWM tidak begitu cukup untuk memvalidasi perbedaan harga dalam kebutuhan kecil. Tetapi dalam sistem PLTS yang sangat besar akan memainkan peran penting sehubungan dengan seberapa baik kinerja sistem.
Berapa Banyak Daya yang Dihasilkan Panel Surya 100W?
Jumlah daya yang dapat dihasilkan panel surya 100W bergantung pada jumlah sinar matahari yang diserapnya. Oleh karena itu, jika lokasi Anda saat ini memperoleh rata-rata hampir lima jam sinar matahari secara langsung, maka panel surya 100W dapat menghasilkan daya sekitar 500W dalam sehari.
Baca: Berapa Banyak Daya yang Dihasilkan Panel Surya 100 Watt?
Daya 500W cukup baik untuk menjalankan laptop 50W selama kira-kira sepuluh jam dan lampu neon 15W selama lebih dari 30 jam. Daya tersebut juga dapat mengaliris televisi LED 100W 42 inci.
Kesimpulan
Pengisian baterai 12V dengan panel surya sangatlah mudah jika Anda memperhitungkan faktor-faktor penting saat melakukannya. Sebelum mengisi baterai 12V dengan panel surya 100W, Anda perlu mempertimbangkan lokasi, kapasitas baterai yang terisi penuh, dan jenis SCC yang akan Anda gunakan.
Semoga informasi dalam artikel ini dapat membantu Anda menjawab pertanyaan tentang berapa lama mengisi baterai 12V dengan panel surya 100 watt.
