11 Tips Instalasi Bank Baterai Tenaga Surya

Diperbarui 23 Oktober 2022

Instalasi bank baterai tenaga surya mencakup penyusunan baterai, pemasangan rak, dan ruang penyimpanan. Tips instalasi bank baterai tenaga surya akan memberi Anda pengetahuan dasar sebelum memasang PLTS di rumah.

Baterai bisa disusun secara vertikal atau horizontal, namun beberapa produsen juga punya rekomendasi sendiri untuk memasang baterai seperti dengan tanda khusus berupa indikator panah agar baterai dipasang secara horizontal.

Baterai PLTS harus diletakkan pada rak yang kokoh dan stabil untuk mencegah baterai jatuh dan memberikan sirkulasi udara yang baik agar proses pendingin berlangsung secara alami.

Baca: Cara Merangkai Bank Baterai Solar Panel

Ruang penempatan baterai juga harus memiliki ventilasi yang memadai agar selama pengisian baterai tidak banyak muncul gas hidrogen didalam ruangan. Gas hidrogen bisa dihasilkan dari baterai lead acid dan bisa terbakar jika terjadi busur listrik atau percikan api.

Pemasangan bank baterai pembangkit listrik tenaga surya yang baik seharusnya memperhatikan 11 tips instalasi bank baterai diantaranya lokasi penempatan, jarak dinding, jarak antar baterai, kapasitas ruangan, pencahyaan ruangan, pinggiran rak batearai, bahan rak baterai, susunan baterai, berat baterai, dan konsleting.

1. Lokasi Penempatan

lokasi penempatan bank baterai
Penempatan Bank Baterai ~via: esdm.go.id

Rangkaian baterai pada gambar pertama dipasang secara zig-zag dengan ventilasi untuk mencegah paparan sinar matahari secara langsung. Gambar kedua terlihat beberapa baterai terkena paparan sinar matahari langsung.

Baca: Cara Menghitung Kebutuhan Baterai PLTS

Jika paparan tersebut berlangsung dalam jangka panjang akan menyebabkan umur pakai baterai menjadi lebih pendek.

Selain itu, baterai tidak boleh diletakkan dekat dengan sumber panas atau langsung terkena sinar matahari karena dikhawatirkan tingginya temperatur dapat menyebabkan kebocoran hingga ledakan.

2. Jarak Dinding

jarak baterai tenaga surya ke dinding
Ada Jarak ke Dinding ~via: esdm.go.id

Perhatikan jarak antara baterai dengan dinding rungan, berikan cukup jarak aminimal 50 cm agar udara dapat mengalir dengan baik dan memberikan lorong yang lebih besar untuk pemeliharaan.

Baca: Cara Memperpanjang Umur Baterai Tenaga Surya

Gambar kedua terlihat ruang penyimpanan sehingga jarak antara dinding dan baterai terlalu sempit. Belum lagi adanya paparan sinar matahari bisa membuat temperatur baterai meningkat.

3. Jarak Antar Baterai

jarak antar baterai tenaga surya
Ada Jarak Antar Baterai ~via: esdm.go.id

Gambar pertama terlihat jarak antar baterai yang cukup ruang untuk melepaskan panas dengan minimal jarak sekitar 1 cm, tidak seperti gambar kedua yang kurang dari 10mm.

Gambar kedua terlihat penempatan baterai yang terlalu sempit dan tidak ada ruang cukup untuk pelepasan panas. Ruang antar baterai juga diperlukan agar memudahkan pengecekan dan pemeliharaan baterai dikemudian hari.

4. Kapasitas Ruangan

kapasitas ruangan penyimpanan baterai solar panel
Baterai Memenuhi Ruangan ~via: esdm.go.id

Pemasangan baterai perlu memperhatikan luas ruangan, seperti pada gambar pertama terlihat jumlah baterai yang sesuai dengan luar ruangan sehingga terdapat ruang yang cukup diantara rangkaian baterai.

Tidak seperti pada gambar kedua, terlalu banyak baterai yang didalam ruangan bisa menyebabkan naiknya panas dan munculnya gas hidrogen didalam ruangan.

Baca: Ciri-ciri Baterai Surya Mau Rusak

Jumlah baterai harus dihitung berdasarkan luas ruang yang tersedia untuk menghindari kemungkinan produksi gas selama pengisian. Jika jumlah baterai banyak pastikan cukup ventilasi untuk aliran udara keluar masuk.

Biasanya diperlukan laju aliran sebesar 6,8 m3/h untuk setiap 48 V / 1000 Ah selama berlangsungnya pengisian. Kondisi ini membutuhkan bukaan ventilasi minimal sebesar 200 cm2.

5. Pencahayaan Ruangan

pencahayaan ruang bank baterai
Sediakan Pencahayaan ~via: esdm.go.id

Meski baterai tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung bukan berarti ruang penyimpanan tidak memerlukan pencahayaan.

Baca: Tips Memilih Baterai VRLA Bekas Untuk Listrik Tenaga Surya

Seperti pada gambar pertama, terlihat ruang baterai dengan pencahayaan alami dari lampu dan cahaya matahari melalui ventilasi yang berada di atas baterai.

Gambar kedua terlihat ruang penyimpanan baterai yang gelap dengan ventilasi yang tidak memadai dan cahaya lampu yang sangat terbatas.

Baca: Jenis-jenis Baterai untuk PLTS

Hal semacam ini akan menyulitkan untuk melakukan pengecekan dan perawatan baterai. Selain itu juga perlu memasang tanda peringatan arus yang ditempel pada dinding.

Sediakan ventilasi tambahan untuk pencahayaan alami, ventilasi juga akan meningkatkan aliran udara didalam ruangan.

6. Konduit dan Rak Baterai

rak dan konduit bank baterai
Rak dan Konduit ~via: esdm.go.id

Rak baterai diperlukan untuk menjaga baterai agar tidak secara langsung menyentuh lantai, sedangkan batas pinggiran diperlukan agar baterai tidak mudah jatuh.

Baca: Apa itu Solar Racking dan Mounting Panel Surya?

Gambar kedua terlihat baterai dengan kabel berantakan karena tidak dilengkapi konduit kabel, baterai juga dipasang tanpa rak dan tanpa penopang.

7. Bahan Rak Baterai

bahan rak bank baterai
Rak Besi atau Kayu ~via: esdm.go.id

Rak yang digunakan pada gambar di atas berbahan besi dilapisi dengan cat untuk menghindari terjadinya korosi. Rak juga dilengkapi pelindung samping agar baterai tidak mudah jatuh.

Baca: Cara Merawat Katup Baterai PLTS

Tidak seperti gambar kedua, rak yang dipakai terbuat dari kayu yang rawan dimakan rayap dan berisiko lapuk sehingga bisa menyebabkan robohnya seluruh bank baterai.

Untuk menghindari hal tersebut gunakan bahan rak penopang baterai yang kuat, kokoh, dan punya ketahanan dalam jangka waktu yang lama.

8. Susunan Baterai

susunan bank baterai
Susun Rapi ~via: esdm.go.id

Gambar pertama terlihat baterai dipasang dengan susunan horizontal pada rak berbahan besi yang dilapisi hot-dip galvanis tanpa korosi. Gambar kedua terlihat karat pada rak yang dapat menyebabkan berkurangnya ketebalan material dan hilangnya kekuatan penopang.

9. Berat Baterai

Pertimbangkan berat baterai yang akan ditopang oleh rak, misalnya masing-masing baterai beratnya 70 kg maka total seluruh bank baterai adalah 1.680 kg.

Baca: Cara Mengecek Baterai PLTS Masih Baru atau Bekas

Ini sangat penting, jika berat baterai melebihi kekuatan rak penopang maka kekuatan material raknya akan perlahan melemah dan bisa menyebabkan kerusakan struktural.

10. Hindari Konsleting

Jauhkan baterai dari komponen yang bisa menimbulkan percikan api dan kebakaran seperti munculnya busur listrik, dan muatan listrik statis. Selain itu juga jauhkan baterai dari cairan dan bahan mudah terbakar.

11. Pasang Tanda Peringatan

Pasang tanda peringatan yang jelas didalam ruang penyimpanan baterai seperti tanda dilarang merokok, tanda risiko ledakan gas, tanda bahan korosif, dan tanda aliran tegangan aktif.

Baca: Penyebab dan Solusi Lampu Redup Setelah Tambah Baterai PLTS

Demikian tips instalasi bank baterai PLTS, semoga menambah wawasan rekan-rekan dalam hal rangkaian penyimpanan daya panel surya. Salam energi hijau!


Tulisan Lainnya


Join Diskusi