Faktor-faktor yang Memengaruhi Desain Sistem PLTS di Rumah
Faktor-faktor yang memengaruhi desain sistem PLTS di Rumah. Sebelum sistem tenaga surya dipasang di suatu rumah, ada banyak faktor yang harus diperhatikan.
Tahap ini adalah tahap proses berjalan yang banyak diabaikan oleh konsumen hanya karena kurangnya pemahaman. Ini berlaku tidak hanya untuk Anda yang menggunakan jasa pasang panel surya.
Melainkan juga untuk Anda yang memasang panel surya sendiri. Anda harus memahami mengapa desain sistem PLTS sangat penting dengan mempertimbangkan beberapa hal.
Mengapa Desain Sistem PLTS Penting?
Desain sistem PLTS yang Anda bangun dapat memengaruhi kinerja dan jumlah energi yang dihasilkannya. Sistem tenaga surya yang dirancang dengan baik akan mengoptimalkan ruang atap yang tersedia dan menggunakan panel surya sesedikit mungkin.
Baca: Perbedaan PLTS On-Grid, Off-Grid, dan Hybrid
Merancang sistem panel surya untuk setiap rumah juga perlu memperhatikan investasi yang lebih hemat biaya dan pengurangan tagihan listrik.
Saat Anda memilih sistem PLTS off grid yang tidak terhubung jaringan PLN, desain sistem Anda akan sangat penting sekali.
Sebab Anda perlu memastikannya mengakomodasi kebutuhan Anda sepenuhnya karena Anda tidak akan dapat mengandalkan jaringan untuk daya cadangan.
Beda halnya jika Anda memilih sistem PLTS on grid atau hybrid maka saat malam tiba Anda masih bisa menggunakan listrik dari PLN dan baterai.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Desain Sistem PLTS
Ada sejumlah faktor yang akan mempengaruhi cara sistem PLTS dirancang dan diinstal. Beberapa hal tersebut harus dipertimbangkan oleh pemilik rumah dan installer. Berikut ini beberapa faktor yang paling penting untuk dipertimbangkan.
1. Anggaran
Salah satu faktor terpenting yang mempengaruhi desain sistem PLTS adalah anggaran pemilik rumah. Anggaran Anda akan menentukan aspek tertentu dari desain yang digunakan, seperti modul yang digunakan dan jasa pasang panel surya yang disewa.
2. Kebutuhan Energi
Penggunaan listrik Anda akan sangat mempengaruhi ukuran sistem PLTS Anda. Ukuran sistem energi surya Anda bervariasi tergantung pada konsumsi energi dan berapa banyak energi yang dibeli dari jaringan PLN yang ingin Anda imbangi.
Baca: Petunjuk Singkat Pemasangan PLTS Atap
Semakin banyak energi yang Anda butuhkan, semakin besar sistem yang Anda butuhkan. Penggunaan energi bulanan Anda juga akan memengaruhi watt panel surya Anda, terlebih jika Anda benar-benar ingin total tidak bergantung dengan listrik PLN.
3. Jam Sinar Matahari Puncak
Jam sinar matahari puncak adalah jam pada siang hari ketika intensitas sinar matahari mencapai rata-rata 1.000 watt/meter². Ini juga merupakan indikator yang berguna apakah panel surya layak dipasang di lokasi Anda atau tidak.
Jumlah jam sinar matahari puncak di area Anda juga memengaruhi seberapa baik kinerja panel surya. Jam puncak juga membantu menentukan panel dan ukuran sistem yang akan Anda gunakan.
Cari tahu lebih lanjut tentang jam sinar matahari puncak di daerah Anda di artikel cara menghitung kebutuhan kapasitas listrik PLTS atap.
4. Ukuran Atap
Ukuran sistem energi tenaga surya Anda juga akan dipengaruhi oleh ruang yang tersedia. Semakin banyak ruang atap yang cocok untuk rumah Anda, semakin banyak panel surya yang dapat diakomodasi dan itu akan membuat semakin besar sistem Anda.
Potensi sistem energi surya Anda sering kali dibatasi oleh ukuran atap Anda. Ukuran dan arah hadapan atap Anda juga akan memengaruhi sistem pemasangan panel surya dan cara mengarahkan rak panel Anda.
5. Bayangan
Output panel surya dapat dipengaruhi secara drastis oleh bayangan, seperti bayangan pohon, bangunan, atau berbagai benda mati dan benda hidup yang bisa menimbulkan bangan ke panel surya Anda.
Baca: Analisa Bayangan PLTS Sebelum Pasang Panel Surya
Sebelum pemasangan panel surya, analisis bayangan dilakukan untuk memastikan panel surya Anda dapat bekerja dengan cara terbaik.
Jika ada bagian atap Anda yang tertutup oleh bayangan pada waktu tertentu, baik oleh pohon atau bangunan lain, ada kemungkinan akan berdampak pada desain sistem PLTS Anda.
Tergantung pada jenis sistem yang dipasang, bagian atap yang menjadi peneduh dapat dibiarkan terbuka untuk mengoptimalkan kinerja sistem. Satu hal yang dilakukan penginstal untuk meningkatkan kinerja sistem Anda adalah memasang microinverter.
Baca: Perbedaan Microinverter dan String Inverter PLTS
Bahkan jika beberapa panel surya Anda menerima bayangan, microinverter dapat memastikan Anda tetap menerima aliran listrik maksimum ke jaringan listrik di rumah.
Kesimpulan
Desain sistem PLTS dapat memengaruhi kinerja dan energi yang dihasilkan. Desain sistem tenaga surya Anda bergantung pada sejumlah faktor, seperti: anggaran, kebutuhan energi, jam sinar matahari puncak, ukuran atap, dan bayangan.
Faktor-faktor tersebut harus dipertimbangkan oleh pemilik rumah dan jasa pasang panel surya saat merancang sistem PLTS di rumah Anda.
