Cara Pasang Inverter Baterai Pada Sistem PLTS

Cara menyetel inverter baterai perlu memperhatikan jarak inverter, ventilasi, penopang, temperatur, dan rekomendasi settingan pabrikan.

Cara memasang inverter baterai perlu memperhatikan jarak inverter, ventilasi, penopang, temperatur, dan rekomendasi settingan pabrikan.

Inverter baterai harus dipasang didalam ruangan agar terlindung dari paparan langsung sinar matahari dan gangguan lingkungan sekitar.

Baca: Fungsi Inverter Baterai

Saat inverter baterai didalam ruangan maka diperlukan sirkulasi aliran udara agar pengelolaan temperaturnya bisa berjalan dengan baik.

Selain itu, jarak inverter juga perlu diatur agar panas yang dilepaskan bisa keluar tanpa ada halangan. Baik itu jarak antara inverter dengan dinding di depan atau jarak antara inverter dengan inverter lain.

Pada gambar skema pemasangan inverter di atas, inverter baterai disusun dengan memperhatikan jarak minimum untuk lubang ventilasi dan pemasangan kabel.

Terlihat bahwa ada dua perbedaan jarak, gambar di kiri menunjukkan susunan inverter yang dipasang dengan jarak yang cukup sedangkan gambar kanan terlihat inverter terlalu dekat.

Baca: Apa itu Inverter Baterai? Fungsi dan Skema Pemasangannya

Untuk mendapatkan jarak pemasangan terbaik dapat dilihat pada lembar rekomendasi yang disertakan produsen didalam kotak penjualan.

Jika sistem PLTS menggunakan inverter baterai lebih dari satu, maka Anda perlu memperhatikan jarak antar inverter, lubang ventilasi, penopang inverter, temperatur ruangan, dan rekomendasi pabrikan.

1. Jarak Antar Inverter

Pada gambar di atas terlihat inverter baterai dipasang dengan jarak kurang lebih 30cm agar pasokan udara dan pelepasan panas bisa berjalan dengan baik.

Sedangkan gambar kedua terlihat susunan inverter baterai sangat dekat satu sama lain. Hal tersebut dikhawatirkan bisa menghalangi ventilasi inverter untuk mengeluarkan panasnya.

Baca: Spesifikasi Ideal Inverter Baterai

Selain itu terlihat juga ruang kosong antar inverter dipasangi konduit kabel, kondisi ini juga dikhawatirkan menghalangi keluar masuk udara pada ventilasi inverter.

Gambar di atas terlihat bagian depan inverter baterai memiliki jarak lebih dari satu meter dengan komponen lainnya, posisi pemasangan semacam ini sangat baik untuk diterapkan.

Sedangkan gambar kedua menunjukkan susunan inverter dengan jarak depan yang terlalu dekat, kondisi itu dapat menyebabkan kesulitan saat melakukan pemeliharaan dan perbaikan.

2. Lubang Ventilasi

Gambar di atas menunjukkan lubang ventilasi yang bebas dari benda-benda yang bisa menghalangi sirkulasi udara. Sedangkan gambar kedua terlihat lubang ventilasi bagian atas inverter baterai terhalang oleh benda-benda asing.

Baterai: Cara Memasang Kabel Inverter Baterai Sistem Tenaga Surya

Lubang bukaan ventilasi dari inverter baterai tidak boleh terhalang oleh benda apa pun untuk menghindari peningkatan panas yang signifikan pada inverter.

Sebab meningkatnya panas akan mengurangi daya keluaran, oleh karena itu ventilasi inverter baterai harus dibersihkan secara teratur dari tumpukan debu.

3. Penopang Inverter Baterai

Struktur penopang pada gambar di atas terbuat dari kayu, digunakan untuk menambah ketinggian inverter. Sedangkan pada gambar kedua terlihat inverter baterai dipasang diatas blok beton.

Kedua cara pemasangan penopang semacam ini sangat tidak disarankan, karena tidak ada penguatan secara langsung dengan mur atau baut sehingga dikhawatirkan inverter baterai bisa jatuh dan membahayakan operator.

Jika ruangan tidak rawan banjir, inverter baterai dapat dipasang secara langsung diatas lantai. Meski begitu, sebaiknya Anda tetap menggunakan penopang agar inverter tidak langsung menyentuh lantai.

Baca: Cara Memasang Kabel Inverter Baterai

Penggunaan kayu sangat tidak disaranakan sebab kayu rentan terhadap kerapuhan akibat basah, sehingga perlu diganti dengan penopang yang terbuat dari logam anti korosi.

Sedangkan penggunaan blok beton yang berdiri sangat tidak stabil, bisa terjadi pergerakan yang menyebabkan robohnya seluruh inverter terpasang. Sebaiknya untuk menambah ketinggian inverter gunakan penopang yang lebih stabil.

4. Temperatur Ruangan

Ruangan yang dijadikan tempat pemasangan inverter baterai harus memiliki temperatur tidak melebihi 35°C atau perbedaan antara temperatur ruangan dan luar ruangan tidak lebih dari 2°C khususnya untuk ruangan yang memiliki inverter dalam jumlah banyak.

5. Rekomendasi Pabrikan

Pemasangan dan penyusunan inverter baterai yang paling baik adalah mengikuti rekomendasi pabrikan, posisinya diatur berdasarkan tata letak yang dianjurkan oleh produsen.

Baca: Jenis-jenis Inverter Tenaga Surya

Tentu dengan menyesuaikan lokasi ventilasi, jarak minimum antar inverter tidak kurang dari 30 cm untuk ruang pelepasan panas dan pemasangan kabel. Kemudian jarak bebas pada sisi depan inverter baterai tidak boleh kurang dari 1 meter.