Butuh Panel Surya Berapa Watt Mengisi Baterai Deep Cycle?
Butuh panel surya berapa watt mengisi baterai deep cycle? Umumnya, Anda memerlukan panel surya ukuran 300W untuk mengisi baterai deep cycle 12 Volt 100Ah dengan sinar matahari selama lima jam.
Baterai deep cycle menghemat energi berlebih yang dihasilkan oleh panel surya atau generator. Ketika ada sinar matahari yang cukup atau Anda tidak menjalankan genset, Anda masih dapat mengisi baterai deep cycle.
Meskipun demikian, watt yang dibutuhkan sangat tergantung pada kapasitas baterai dan jumlah sinar matahari. Seberapa cepat baterai deep cycle dapat mengisi daya akan tergantung pada jumlah watt yang Anda berikan.
Apa Perbedaan Baterai Deep Cycle dengan Baterai Lainnya?
Baterai deep cycle dirancang khusus untuk memasok energi berkelanjutan selama beberapa jam. Baterai dibangun untuk diisi penuh dan kemudian dibuang ke sekitar 20 persen dari kapasitasnya.
Pada dasarnya, yang perlu Anda lakukan adalah melakukan deep cycle pada dayanya. Perlu dicatat bahwa tidak ada jenis baterai lain yang dapat menahan siklus pengisian dan pengosongan baterai yang dalam.
Oleh karena itu, baterai ini disebut dengan deep cycle atau siklus dalam karena bisa berulang-ulang diisi dan dikosongkan.
Besar Daya Panel Surya untuk Mengisi Baterai Deep Cycle
Secara teoritis, Anda dapat mengisi baterai jenis ini dengan aman menggunakan panel surya 5 Watt. Namun, cara ini tidak akan efisien dan baterai kemungkinan membutuhkan waktu lebih dari satu tahun untuk diisi.
Baca: Jenis-jenis Baterai Lithium
Sebenarnya, perhatian utama di sini bukanlah jumlah watt yang diperlukan untuk mengisi baterai deep cycle karena besar daya watt apa pun dapat melakukannya.
Lebih kepada berapa banyak watt yang diperlukan untuk mengisi baterai deep cycle dalam jangka waktu tertentu.
Faktor-faktor Pengisian Baterai Deep Cycle
Rata-rata, jenis baterai deep cycle butuh satu hari untuk pengisian daya. Selain itu, penting untuk mengungkap faktor-faktor lain sebelum menghitung jumlah watt yang dibutuhkan untuk baterai Anda.
1. Jam Waktu Pengisian Daya Per Hari
Rata-rata diperlukan sekitar lima jam untuk pengisian daya dalam per hari. Waktu ini adalah saat matahari menyinari panel dengan jumlah energi yang cukup untuk diubah menjadi daya.
Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, ada hari-hari dengan sinar matahari penuh dan hari-hari dengan sedikit sinar matahari.
2. Tegangan Baterai
Tegangan baterai kemungkinan 6 volt, 12 volt, atau 24 volt. Tegangan yang paling umum adalah 12 volt. Untungnya, voltase dan AH sudah diberi label pada baterai, jadi mencari informasi tentang tegangan baterai tidak terlalu bermasalah.
3. Kapasitas Baterai (AH)
Kapasitas baterai mengacu pada jumlah daya yang mampu ditahan oleh baterai. Untuk baterai deep cycle yang digunakan sekitar 200AH atau 100AH.
Pengisi Daya Baterai Deep Cycle Tenaga Surya
Ada begitu banyak hal untuk digali tentang pengisi daya baterai deep cycle surya. Pertimbangkan untuk memilih pengisi daya baterai yang sesuai agar masa pakai baterai meningkat.
Selain itu, memilih pengisi daya yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan parah pada baterai deep cycle. Produsen secara khusus merancang pengisi daya standar untuk baterai sel flooded.
Pengisi daya dapat mengisi lebih cepat pada tingkat ampere tertinggi. Perlu diketahui bahwa ampere tinggi ini dapat merusak baterai GEL dan AGM.
Baca: Berapa Ukuran Panel Surya untuk Kulkas?
Oleh karena itu, sangat disarankan agar Anda memilih alat pengisi daya pintar terbaru yang berfungsi dengan baterai GEL dan AGM. Memang, ada perbedaan signifikan dalam kecepatan pengisian antara pengisi daya baterai deep cycle dan pengisi daya baterai standar.
Anda dapat mengisi baterai sel flooded lebih cepat dibandingkan dengan baterai GEL dan AGM. Untuk ukuran pengisi daya, periksa dengan cermat apakah pengisi daya memiliki kemampuan untuk mengirimkan sekitar 10 persen dari amper maksimum baterai.
Jika baterai Anda 100AH, pengisi daya baterai Anda harus dapat memberikan sepuluh ampere.
Faktor yang Mempengaruhi Seberapa Cepat Pengisian Baterai Deep Cycle
Ada banyak kondisi berbeda yang dapat memengaruhi kecepatan pengisian daya baterai, berikut ini beberapa di antaranya:
1. Pemakaian Daya Secara Bersamaan
Jika Anda menggunakan daya di kendaraan secara bersamaan, maka Anda dapat mengantisipasi bahwa baterai akan lebih cepat habis.
Baterai tidak akan terisi daya jika kendaraan Anda memiliki daya 15AH dan memiliki panel surya 350W dengan baterai 12-Volt 100AH. Setiap kali mendapatkan sedikit tambahan daya, baterai akan segera habis.
2. Watt Panel Surya
Semakin banyak watt yang dikirim ke baterai, semakin cepat pengisiannya. Tapi, perlu diingat bahwa ada batasannya. Anda tidak dapat membuang banyak watt ke baterai dan mengantisipasinya untuk mengisi daya dalam beberapa menit.
Anda harus memeriksa manual baterai karena watt optimal ditulis disana. Baterai yang lebih murah umumnya mengisi daya lebih lambat karena memiliki batasan ketat pada jumlah daya yang mengalir ke baterai.
3. Banyak Sinar Matahari
Pada dasarnya, panel surya bekerja paling baik jika ditempatkan dilokasi yang dapat menyerap sinar matahari langsung. Bayangan dan penghalang lain pada panel dapat memengaruhi efisiensinya.
Baca: Jam Berapa Panel Surya Mulai dan Berhenti Bekerja?
Selain itu, solar panel tidak dapat bekerja secara efisien selama hari berawan. Pengisian daya ke baterai akan lebih lambat jika musim hujan, panel surya terkena bayangan, dan hari mendung.
4. Jumlah Baterai yang sedang Diisi
Panel surya hanya mampu menghasilkan sejumlah daya, dan ini akan didistribusikan ke semua baterai (jika ada lebih dari satu baterai).
Jika Anda memiliki baterai 2 x 12 volt 100 AH, diperlukan waktu sekitar sepuluh jam untuk mengisinya menggunakan panel surya 250 Watt.
Apakah Jumlah Panel Surya Mengurangi Waktu Pengisian Daya?
Dalam beberapa keadaan, jumlah panel surya tidak akan mengurangi waktu pengisian daya. Jika Anda memiliki panel surya 2 x 150W, ini akan memasok daya 300W ke baterai, sehingga tidak berubah dibandingkan dengan menggunakan panel surya 1 x 300W.
Baca: Apa yang Dapat Dijalankan Panel Surya 300 Watt?
Terlepas dari itu, ada keadaan dimana memiliki beberapa panel surya tidak dapat menguntungkan. Seperti yang dinyatakan sebelumnya, panel surya terkena bayangan atau berada ditempat teduh.
Apakah Membutuhkan Solar Chharge Controller?
Ya. Solar charge controller (SCC) atau dikenal pengontrol pengisian daya memainkan peran penting dalam menangkal pengisian daya baterai yang berlebihan.
Selain itu, alat ini juga akan membantu memastikan bahwa baterai tidak mendapatkan arus yang berlebihan.
Baca: Pengertian SCC Solar Panel: Fungsi dan Spesifikasi Idealnya
Anda mungkin sudah tahu bahwa mengirimkan daya berlebih ke baterai sekaligus dapat menyebabkan panas berlebih.
Dengan cara yang sama, jika Anda menghubungkan ribuan watt ke baterai 10 ampere tanpa pengontrol pengisian daya, maka baterai akan meleleh.
Memiliki pengontrol pengisian daya sangat penting karena membantu mencegah baterai deep cycle tidak habis dibawah 80 persen. Cara ini akan membantu dalam memperpanjang masa pakai baterai deep cycle.
Kesimpulan
Menentukan berapa watt panel surya untuk mengisi baterai deep cycle dapat menjadi tantangan karena ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan.
Secara teoritis, setiap panel surya cukup dipakai untuk mengisi baterai deep cycle. Tapi, hanya sedikit dari panel surya yang mampu mengisi baterai secara efisien.
Sekali lagi, harap pertimbangkan beberapa faktor saat menghitung jumlah watt yang dibutuhkan untuk baterai deep cycle, seperti waktu pengisian daya per hari, tegangan baterai, dan kapasitas baterai.
