Pilih Sistem Baterai Tenaga Surya DC atau AC untuk Rumah?

Diperbarui 7 Januari 2023

Pilih sistem baterai tenaga surya DC atau AC untuk PLTS Rumah? Sistem baterai tenaga surya terdiri atas dua jenis, yaitu DC dan AC. Perbedaan kedua sistem baterai surya ini adalah efisiensi dan cara keterhubungan ke panel surya dan jaringan listrik PLN.

Perbedaan Rumah Surya Listrik AC dan DC

Arus searah (DC) listrik artinya elektron mengalir dalam satu arah untuk memberikan daya ke sirkuit. Listrik arus bolak-balik (AC) berarti elektron mengalir dalam dua arah dan beralih dengan cepat.

Alasan digunakannya listrik AC adalah lebih murah dan lebih aman untuk ditransmisikan jarak jauh, oleh karena itu banyak peralatan di rumah dibuat khusus untuk listrik AC.

Baca: Perbedaan Sistem DC dan AC Coupling PLTS Off-Grid

Rata-rata elektronik di rumah dibuat untuk keperluan listrik AC bukan DC, seperti TV, kulkas, mesin cuci, pompa iar, lampu, rice cooker, dispenser, dan lain sebagainya.

Saat panel surya menghasilkan listrik DC akan mengalir ke inverter surya. Inverter mengubah listrik DC menjadi listrik AC yang dibawa kabel rumah Anda ke stopkontak dan peralatan.

Baterai juga menyimpan dan mengirimkan listrik arus searah (DC) dan juga perlu dihubungkan ke inverter. Bank baterai surya dapat menambah fleksibilitas dan kemudahan pemilik rumah.

Anda dapat menggunakannya sebagai cadangan listrik untuk rumah Anda jika terjadi pemadaman listrik atau menggunakan baterai untuk menopang beban agar tetap berjalan.

Baterai Surya dengan DC-Coupling

Sistem Baterai DC-Coupling

Ketika baterai dipasang pada sistem PLTS di rumah, ada beberapa komponen yang diperlukan sebelum baterai digunakan untuk menyalakan perangkat elektronik.

Baca: Apa Saja Komponen PLTS Atap?

Anda membutuhkan peralatan khusus yang menghubungkan panel surya ke solar charge controller (SCC). Kemudian ke baterai, lalu ke inverter surya, dan akhirnya ke panel listrik di rumah.

Rangkaian semacam itu disebut baterai DC coupling atau DC-Coupled karena baterai diisi dan dikosongkan menggunakan listrik DC.

Kelebihan Baterai Surya DC-Coupling

Ada beberapa kelebihan baterai surya DC-coupling yakni sebagai berikut:

  1. Lebih hemat karena tidak ada konversi DC ke AC sampai baterai diisi
  2. Memudahkan untuk mengisi daya baterai dari panel surya, bahkan saat jaringan listrik mati
  3. Jika inverter mati, panel surya masih dapat mengisi baterai karena SCC dan inverter beroperasi secara independen
  4. Banyak pilihan baterai untuk DC-coupling yang dapat dipasang sebagai sistem AC dengan menambahkan inverter berbasis baterai antara panel listrik utama di rumah dan baterai

Kekurangan Baterai Surya DC-Coupling

Ada beberapa kekurangan baterai surya DC-coupling yakni sebagai berikut:

  1. DC-Coupling tidak tersedia untuk sistem tenaga surya yang menggunakan microinverter
  2. Baterai yang digabungkan dengan DC lebih sulit untuk ditambahkan ke instalasi tenaga surya yang sudah ada

Baterai Surya dengan AC-Coupling

Sistem Baterai AC-Coupling

Baru-baru ini, orang-orang yang sudah memiliki panel surya membutuhkan cara mudah untuk menambahkan baterai jika terjadi pemadaman listrik.

Untuk orang-orang yang sudah memiliki solar panel yang terpasang pada inverter on grid atau microinverter, sistem baterai DC-coupling tidak menjadi pilihan menarik.

Baca: Apa Itu Inverter On Grid?

Sebagai gantinya, Anda dapat menambahkan baterai yang dipasangkan dengan AC ke sistem PLTS yang ada. Tidak seperti sistem DC-Coupling, baterai AC-Coupling memiliki inverter sendiri yang menghasilkan output AC langsung menuju panel listrik utama rumah Anda.

Kabel khusus digunakan untuk mengisi daya baterai dari jaringan listrik PLN atau panel surya, sekaligus juga mempertahankan daya cadangan jika jaringan listrik PLN mati.

Kelebihan Baterai Surya AC-Coupling

Ada beberapa kelebihan baterai surya AC-coupling yakni sebagai berikut:

  1. Relatif mudah untuk ditambahkan ke sistem listrik rumah karena dilengkapi dengan semua perangkat keras yang diperlukan
  2. Dapat ditambahkan ke sistem listrik rumah dengan atau tanpa panel surya
  3. Jika ada yang tidak beres dengan panel surya atau inverter, baterai dapat tetap bekerja, dan jika ada yang tidak beres dengan baterai, panel surya dapat tetap bekerja

Kekurangan Baterai Surya AC-Coupling

Ada beberapa kekurangan baterai surya AC-coupling yakni sebagai berikut:

  1. Kurang efisien dibandingkan sistem DC, karena listrik perlu diubah dari AC ke DC untuk pengisian, kemudian kembali ke AC untuk digunakan di rumah
  2. Butuh perangkat keras tambahan yang berarti ada lebih banyak bagian yang dapat tidak berfungsi dan menyebabkan masalah

Kesimpulan

Perhatikan kelebihan setiap sistem baterai DC dan AC, Anda akan mengetahui bahwa sistem DC biasanya digunakan untuk PLTS off grid.

Sementara AC biasanya dipakai untuk PLTS on grid. Sistem AC-coupling memungkinkan Anda memasang baterai di rumah tanpa memiliki panel surya.


Tulisan Lainnya


Join Diskusi